Tempat ngopi sederhana ini terletak di Jalan Gajah Mada No. 80, Dauh Puri Kaja, Denpasar Utara Bali. Seperti yang kita ketahui Bali identik dengan pantai dan para turisnya. Harga makanan dan minuman disana memang cukup mahal. Tapi di tengah-tengah semua kebutuhan yang mahal itu ada warung kopi sederhana yang berdiri di Denpasar yaitu Bhineka Djaya.
Sebelum menjadi warung kopi, Bnineka Djaya sebelumnya adalah tempat yang menjual biji dan bubuk kopi serta beberapa jenis teh berkualitas. Seiring berjalannya waktu tempat ini mulai menyediakan meja dan beberapa kursi untuk para pengunjung yang ingin menyeduh kopi di tempat ini. Konsep dan arsitektur bangunannya yang relatif sempit dibuat sedemikian rupa sehingga memberi kesan unik dan menghadirkan kesan nyaman. Berbagai macam jenis kopi dan beberapa jenis teh dipajang di hapir semua etalase. Ada juga beberapa buah mesin giling dan alat seduh kopi yang dipamerkan di etalase depan.
Di bagian dinding bangunan bagian atas, beberapa lukisan khas Bali yang katanya dibuat dengan memakai kopi sebagai tinta ini semakin mempercantik warung kopi ini. Ada juga beberapa kliping surat kabar dan majalah berisi cerita tentang Bhineka Djaya dibingkai rapi dan menempel agak landai di tembok. Dari artikel itu, kita juga bisa meraba-raba perihal sejarah panjang Bhineka Djaya yang ternyata sudah ada sejak tahun 1935 ini.
Harga kopi di warung kopi Bnineka Djaya sangat murah. Biasanya kopi yang dijual dibali secangkirnya bisa mencapai 50 ribuan keatas tapi disini hanya dijual dengan harga 10 ribu saja. harga 10 ribuan ini termasuk harga baru. Harga kopi sebelumnya hanya 8 ribu saja.
Anda juga bisa menikmati kopi susu dengan menambah dua ribu rupiah saja dari harga kopi hitam. Cappuccino juga ada, harganya 15 ribu rupiah. Penyuka espresso juga bisa mendapatkannya di Bhineka Djaya dengan kisaran harga 20 ribu rupiah.
Lokasi Bhineka Djaya :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar